PENGARUH VARIASI JENIS ALAT SAMBUNG TERHADAP ENERGI DISIPASI AKIBAT BEBAN SIKLIK (QUASI-STATIS) PADA PORTAL BAJA CANAI DINGIN 2D

Authors

  • Shella Kartika Timur Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Ananda Insan Firdausy
  • Desy Setyowulan

Abstract

Baja canai dingin memiliki material yang ringan dan relatif tipis, hal ini mengakibatkan rentan terjadi kegagalan pada proses penyatuan elemen-elemennya yaitu sambungannya. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jenis alat sambung yaitu sekrup (self-drilling screw) dan mur baut terhadap energi disipasi.  Dengan dilakukan pengujian portal baja canai dingin dua dimensi dengan pembebanan siklik sebagai representasi gaya gempa menggunakan metode displacement control sesuai drift ratio yaitu 2%, 4%, 6%, dan 8%. Hasil pengujian menunjukkan sambungan mur baut memiliki energi disipasi lebih besar 19,01% daripada sambungan sekrup. Benda uji sambungan mur baut memiliki energi disipasi kumulatif lebih besar dari portal dengan sambungan sekrup. Hal ini karena sambungan mur baut memiliki dua bidang kontak yang memberikan pengekangan sehingga energi disipasi lebih besar daripada sambungan sekrup.

Published

2020-07-21

Issue

Section

STRUKTUR (STRUCTURE)