MODEL PREDIKSI PELUANG KECELAKAAN PENGENDARA SEPEDA MOTOR DI KABUPATEN KEDIRI BERDASARKAN IRSMS DAN AIS POLDA JAWA TIMUR

Authors

  • Ismawan Adhi Ramadhan ; Akbartino Jihadagama Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • M. Zainul Arifin
  • Rahayu Kusumaningrum

Abstract

Di Indonesia banyak sekali terjadi kecelakaan lalu lintas terutama di jalan raya. Menurut data kecelakaan lalu lintas dari Kepolisian Daerah Jawa Timur melalui portal online IRSMS dan AIS pada tahun 2018, jumlah kecelakaan sepeda motor terbanyak sampai tahun 2018 adalah di Kabupaten Kediri. Angka kecelakaan di lokasi studi setiap tahunnya mengalami penurunan pada periode waktu 2012 sampai 2014, dan mengalami kenaiakan kembali pada periode waktu 2015 sampai 2017. Tujuan dari penelitian ini adalah untukmengetahui karakteristik pengendara sepeda motor di Kabupaten Kediri,mengetahui karakteristik kecelakaan yang melibatkan sepeda motor di Kabupaten Kediri,membuat model peluang kecelakaan yang melibatkan pengendara sepeda motor di Kabupaten Kediri.Data sekunder diperoleh dari Kepolisian Daerah Jawa Timur melalui portal online IRSMS dan AIS, yaitu data kecelakaan semua kota di Jawa Timur dari tahun 2010 sampai 2017 yang digunakan untuk menentukan wilayah studi. Data primer diperoleh dari metode kuesioner dan wawancara. Teknik sampling yang digunakan adalah dengan metode acak kepada 100 responden. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif frekuensi dan analisis regresi logistik. Analisis deskriptif frekuensi digunakan untuk menampilkan distribusi frekuensi dari setiap variabel penjelas. Analisis regresi logistik digunakan untuk pembuatan model prediksi kecelakaan pengendara sepeda motor berdasarkan variabel penjelas yang sudah ditentukan. Hasil analisis deskriptif dari data yang telah diperoleh 69 reponden pernah mengalami kecelakaan. Hasil analisis deskriptif dari data yang telah diperoleh 69 reponden pernah mengalami kecelakaan. Berdasarkan aspek karakteristik Sosio-Ekonomi yang berpengaruh terhadap terjadinya kecelakaan yaitu jenis kelamin Perempuan (23%). Berdasarkan aspek karakteristik Pergerakan pengendara sepeda motor yang berpengaruh terhadap terjadinya kecelakaan adalah jarak tempuh perhari kurang dari 5 Km (23%) dan maksud pergerakannya untuk bekerja (39%). Sedangkan aspek karakteristik perilaku yang mempengaruhi terjadi kecelakaan adalah sebelum berkendara memakai sepeda motor tidak memeriksa kondisi rem (28%) dan memeriksa kondisi ban (58%).Setelah dilakukan analisis deskriptif frekuensi dilanjutkan dengan analisis regresi logistic sehingga didapatkan model peluang kecelakaan pengendara sepeda motor. Model peluang kecelakaan pengendara sepeda motor yang terbentuk di Kabupaten Kediri yaitu P(BA)= yaitu X1 = jenis kelamin, X12 = Jarak tempuh, X13 = Maksud pergerakan, X25 = Memeriksa kondisi rem, X26 = Memeriksa kondisi ban. Berdasarkan model penggabungan di atas dapat disimpulkan bahwa pengendara dengan jenis kelamin perempuan, jarak tempuh kurang dari 5 Km dengan maksud pergerakan untuk bekerja dan sebelum berkendara tidak memeriksa kondisi rem dan memeriksa kondisi ban berpotensi mengalami kecelakaan sebesar 91,6 %.

 

Kata Kunci : Kecelakaan Sepeda Motor, Model Peluang, Kabupaten Kediri, Regresi Logistik

Published

2019-01-10

Issue

Section

TRANSPORTASI (TRANSPORTATION)