UJI TARIK DAN PENGARUH VARIASI PELAPIS TERHADAP UJI KUAT LEKAT BAMBU PILIN DENGAN KULIT

Authors

  • Satrio Wibowo Adi Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Devi Nuralinah
  • R. Martin Simatupang

Abstract

Beton memiliki daya tekan yang besar namun memiliki daya tarik yang lemah sehingga perlu diberi tulangan pada beton. Tulangan baja cenderung memiliki harga yangcukupmahaluntukdigunakanmakaperluadanyaalternatifpengganti tulangan baja. Olehkarenaitupadapenelitianinidigunakanlah tulangan bambu pilin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai beban tarik pada bambu dan mengetahui bagaimana nilai kuat lekat pada bambu setelah diberi variasi pelapis. Variasi pelapis bertujuan untuk memperbaiki lekatan bambu terhadap beton. Variasi pelapis pada penelitian ini digunakan pelapis vernis, sikadur dan tanpa pelapis. Bambu tanpa buku/ruas memiliki tegangan tarik bambu lebih besar dibanding tegangan tarik bambu dengan buku/ruas.Keruntuhan pada pengujian kuat lekat ini adalah kegagalan tarik. Kerusakan terjadi dikarenakan bambu pilin mengikat pada beton sehingga ketika benda uji dikenakan beban, bambu masih tertahan pada beton mengakibatkan bambu terputus pada pilinannya.Olehkarenaitupelapistidakterbuktimeningkatkankuatlekatpadabambu. Penggunaan bahan pelapis pada bambu berpengaruh secara signifikan terhadap kuat tarik antara bambu dengan beton berdasarkan uji statistik ANOVA. Namuntidakberpengaruhsecarasignifikanpadaperbandinganantarapelapissikadurdanvernis.

Kata kunci :BambuPilin, Sikadur , Vernis , UjiTarik, Uji Pullout, KuatTarik, KuatLekat


Published

2019-01-10

Issue

Section

STRUKTUR (STRUCTURE)