KAJIAN DAMPAK LALU LINTAS TERHADAP BANDARA SAMARINDA BARU

Authors

  • Aviantara Wahyu Nugraha Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Ahmad Wicaksono
  • Rahayu Kusumaningrum

Abstract

Pembangunan Bandara Samarinda Baru menimbulkan dampak diberbagai elemen yang terkait dalam sistem transportasi baik sarana maupun prasarana beserta yang terkait di dalamnya seperti daya manusia, geografi, demografi dan lain-lain. Dari Skripsi ini dapat diketahui bahwa kinerja lalu lintas pada persimpangan eksisting, mengetahui perbedaan kinerja lalu lintas pada persimpangan eksisting dan saat beroperasi Bandara Samarinda Baru, menentukan bentuk peningkatan/perbaikan yang diperlukan untuk mengakomodasikan perubahan yang terjadi akibat beroperasinya Bandara Samarinda Baru.

Pengambilan data primer didapatkan melalui survei geometrik di Simpang Empat Desa Budaya Pampang, Simpang Tiga Bandara Samarinda Baru, dan Simpang Empat Muara Badak dengan menggunakan roll meter. Survei Pencacahan Lalu Lintas Persimpangan dilakukan untuk mendapatkan data volume gerakan membelok, distribusi gerakan lalu lintas, dan volume jam perencanaan. Survei dilakukan 7 hari 24 jam untuk ketiga simpang, data diambil per 10 menit, dalam perhitungan nanti akan dipilih satu kondisi lalu lintas yaitu pada saat kondisi puncak. Dari satu jam perhitungan akan didapat data volume lalu lintas 10 menitan dan jumlah volume lalu lintas selama satu jam. Dalam perhitungan di skripsi ini menggunakan metode MKJI.

Tundaan simpang eksisting di Simpang Empat Desa Budaya adalah 0,81; Simpang Tiga Bandara Samarinda Baru adalah 0,36; dan Simpang Empat Muara Badak adalah 0,35. Keadaan ini belum terpengaruh akibat pertambahan penumpang dari Bandara Samarinda Baru karena masih proses pembangunan. Akibat pertumbuhan penumpang dan penduduk untuk mendukung kenyamanan direkomendasikan perbaikan dengan simpang bersinyal. Pada masa operasional Simpang Tiga Bandara Samarinda Baru menghasilkan derajat kejenuhan 1,2 dan 0,72 setelah penggantian tipe simpang bersinyal. Di Simpang Empat Desa Budaya Pampang dari 1,70 menjadi 0,64. Dan Simpang Empat Muara Badak tidak mengalami perubahan karena tingkat pelayanan masih 0,73 (tidak lebih dari D).

 

Kata kunci : MKJIs, LHRT, ANDALALIN, Kapasitas, Bandara Samarinda Baru

Downloads

Published

2018-12-13

Issue

Section

TRANSPORTASI (TRANSPORTATION)