KAJIAN KINERJA PELAYANAN SISI DARAT BANDARA BANYUWANGI DENGAN METODE IPA DAN SWOT

Authors

  • Diaz Muhammad Juniawan Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Ahmad Wicaksono
  • Rahayu Kusumaningrum

Abstract

Bandara Banyuwangi melayani rute penerbangan Banyuwangi-Surabaya PP dengan menggunakan pesawat Wings Air dengan jenis ATR72-600 yang memiliki kapasitas 72 penumpang dan melayani penerbangan 1 kali dalam 1 hari, pesawat Garuda Indonesia dengan jenis ATR72-600 yang memiliki kapasitas 72 penumpang dan melayani penerbangasn 2 kali dalam 1 hari, rute penerbangan Banyuwangi-Jakarta PP dengan  menggunakan pesawat NAM Air dengan jenis BOEING-735 yang melayani penerbangan 1 kali dalam 1 hari. Tujuan kajian ini  (1) Untuk mengetahui tingkat kinerja pelayanan sisi darat yang diperoleh oleh penumpang pesawat terbang pada Bandara Banyuwangi,  (2) Untuk Menyusun strategi pengembangan Bandara Banyuwangi.

Metodeanalisis yang digunakanadalahImportance Performance Analysis (IPA) untukmengetahuitingkatkinerjapelayananpadasisidaratBandaradanMetodeStrenghtWeaknessOpportunities and Threats (SWOT) untukmenentukanstrategipengembanganBandaraBanyuwangi.Data primer diperolehmelaluiwawancaradanpembagiankuesionersedangkan data sekunderdiperolehmelaluiliteratur, jurnal, dan internet.Jumlahresponden yang digunakandalamkajiansebanyak 190 respondenpenumpangpesawatterbang.

Untukmembahastujuan (1)  didapatkan hasil analisis Importance Performance Analysis diperoleh 6 atribut yang termasuk dalam Kuadran I (Prioritas Utama) yaituTersedianya layanan kesehatan,Tersedianya fasilitas penyandang cacat,Tersedianya restoran atau kantin, Tersedianya Musholla/ Tempat Ibadah, Tersedianya layar pengumuman,Tersedianya fasilitas informasi melalui pengeras suara.Padapenelitian IPA didapatkannilaitingkatkepentingansebesar 60 %.Untukmembahastujuan (2) didapatkan hasil analisis Strategi pengembangan dengan metode Strength Weakness Opportunities Threats diperoleh 6strategi SO (Strength-Opportunities)yaituMempertahankan fasilitas bandara yang sudah ada, melakukan pengembangan fasilitas bandara secara berkala, melakukan perawatan fasilitas bandara yang sudah ada, Bekerjasama dengan dinas terkait untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis dan ekonomi, promosi yang dilakukan pihak bandara dan pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Mengembangkan Bandara Banyuwangi sebagai Bandara Internasional, 5 strategi WO (Weakness-Opportunities)yaitupembenahan dan melengkapi fasilitas yang belum tersedia,meningkatkan tingkat kenyamanan dan pelayanan di Bandara Banyuwangi, memperbarui dan atau mengganti komponen fasilitas bandara Banyuwangi,perbaikan dan pertambahan akomodasi dari dan menuju bandara , melakukan promosi dan bekerjasama dengan dinas terkait, 7 strategi ST (Strength-Threats)yaituDiberikan papan informasi dibeberapa titik Bandara Banyuwangi, Sosialisasi di media sosial dan atau pengeras suara tentang pentingnya menjaga kebersihan dan ketertiban di Bandara Banyuwangi,Meningkatkan minat masyarakat dengan promo dari maskapai pernerbangan, peningkatan kualitas kenyamanan di Bandara Banyuwangi, Membuat transportasi terintegrasi di Bandara Banyuwangi, Penambahan angkutan kota yang melayani rute bandara menuju kota, Membuat sistem transportasi multimoda.dan 2 straregi WT (Weakness-Threats).Dari pembahasan 2 metodediatasdidapatkankesimpulanMetode IPA adalah 6 atributpadaKuadran I, 12 atributpadakuadran II dan 6 atributpadaKuadran III, Nilaitingkatkepentingansebesar 60 % yaitumasukpadakategoricukupmemuaskan/ cukupbaik. Dan PadaMetode SWOT terdapat 6 Strategi SO yaituMempertahankan fasilitas bandara yang sudah ada, melakukan pengembangan fasilitas bandara secara berkala, melakukan perawatan fasilitas bandara yang sudah ada, Bekerjasama dengan dinas terkait untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis dan ekonomi, promosi yang dilakukan pihak bandara dan pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Mengembangkan Bandara Banyuwangi sebagai Bandara Internasional, 5 Strategi WO yaitupembenahan dan melengkapi fasilitas yang belum tersedia,meningkatkan tingkat kenyamanan dan pelayanan di Bandara Banyuwangi, memperbarui dan atau mengganti komponen fasilitas bandara Banyuwangi , perbaikan dan pertambahan akomodasi dari dan menuju bandara , melakukan promosi dan bekerjasama dengan dinas terkaitdan 7 Strategi ST yaituDiberikan papan informasi dibeberapa titik Bandara Banyuwangi, Sosialisasi di media sosial dan atau pengeras suara tentang pentingnya menjaga kebersihan dan ketertiban di Bandara Banyuwangi,Meningkatkan minat masyarakat dengan promo dari maskapai pernerbangan, peningkatan kualitas kenyamanan di Bandara Banyuwangi, Membuat transportasi terintegrasi di Bandara Banyuwangi, Penambahan angkutan kota yang melayani rute bandara menuju kota, Membuat sistem transportasi multimoda.

Kata Kunci : BandaraBanyuwangi, Tingkat KinerjaPelayanan, Importance Performance Analysis (IPA), Strength Weakness Opportunities Threats(SWOT).

Downloads

Published

2018-06-08

Issue

Section

TRANSPORTASI (TRANSPORTATION)