PENGARUH VARIASI RASIO TULANGAN TERHADAP KUAT LENTUR BALOK BERTULANGAN BAMBU PILIN

Authors

  • Reza Fahlevi Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • R. Martin Simatupang
  • Alwafi Pujiraharjo

Abstract

Inovasi yang dikembangkan untuk mencari alternatif material penggan ti tulangan baja pada beton bertulang banyak dilakukan.Penelitian kali ini dilakukan untuk menguji pengaruh variasi rasio tulangan terhadap kuat lentur balok bertulangan bambu pilin. Digunakan perbandingan rasio tulangan sebesar 0,78% dan 1,05% dengan tulangan bambu berdimensi 0,4 x 0,4 cm dan 0,5 x 0,5 cm yang kemudian dipilin menjadi satu buah tulangan, lalu tulangan baja berdiameter Ø8 dan Ø10 cm. Desain balok yang diuji berdimensi 18 x 25 x 160 cm dengan dua titik pembebanan simetris. Hasil pengujian balok menunjukkan bahwa balok bertulangan bambu pilin memiliki respon kuat lentur yang berbeda dengan tulangan baja meliputi P maksimum dan lendutan.Pengaruh peningkatan rasio pada balok dengan tulangan bambu pilin menghasilkan persentase P maksimum sebesar 2,083%, sedangkan pada balok dengan tulangan baja sebesar 39,355%.Pengaruh peningkatan rasio terhadap lendutan yang dihasilkan balok dengan tulangan baja memiliki persentase hampir dua kali lendutan balok bertulangan bambu pilin.Pola retak akibat pembebanan yang terjadi pada kedua jenis tulangan adalah retak lentur.Sehingga pada penelitian kali ini pengaruh variasi rasio tulangan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kuat lentur dibandingkan balok bertulangan baja.

Kata kunci: Tulangan Bambu Pilin, Tulangan Baja, Peningkatan Rasio Tulangan, Kuat Lentur, Pola Retak.

Downloads

Published

2018-01-26

Issue

Section

STRUKTUR (STRUCTURE)