PENGARUH KAIT KLEM SELANG DENGAN VARIASI JARAK KAIT TERHADAP KUAT LENTUR BALOK BERTULANGAN BAMBU

Authors

  • Muhammad Arif Rachman Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Sri Murni Dewi
  • Ming Narto Wijaya

Abstract

Bahan material beton banyak digunakan dalam bidang konstruksi dikarenakan memiliki kelebihan. diantaranya kuat akan tekan yang tinggi dan mudah dalam perawatan.  Namun, disisi lain juga memiliki. kekurangan yaitu kuat akan tarik yang lemah sehingga dalam pembuatan sering. dikombinasikan dengan tulangan. Tulangan bambu merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi penggunaan tulangan baja. Meskipun tegangan tarik bambu bisa dibandingkan dengan baja, tetapi bambu. memiliki kuat lekat yang rendah dengan beton sehingga. beton bertulang bambu masih kurang efektif dalam menerima beban. Sehingga beton bertulang bambu dengan penambahan. pemasangan kait berupa klem selang diharapkan mampu menambah tegangan lekat pada beton. Pada penelitian ini, pembuatan benda uji berupa balok bertulang. bambu dengan kait klem selang berdimensi 18x25x160cm dan variasi jarak pemasangan kait klem selang adalah 12 dan 6 cm sebanyak 16 benda uji termasuk benda uji kontrol (tanpa kait). Besar kapasitas beban yang diterima oleh balok tanpa kait klem selang (A0) rata-rata sebesar 2783.09 kg. Sedangkan pada balok dengan kait klem selang dengan jarak 12 cm (A1) rata-rata sebesar 3213,74 kg dan jarak 6 cm (A2) rata-rata sebesar 3215.21 kg. Berdasarkan uji statistik dengan metode Two-Way ANNOVA. dan analisis regresi didapatkan adanya pengaruh yang signifikan dengan dipasangnya kait klem selang. terhadap kuat lentur balok bertulang bambu dan terdapat interaksi antara pemasanganjarak kait klem selang dengan rasio tulangan.

Kata Kunci: balok bertulang bambu dengan kait, klem selang, jarak kait, kuat lentur, pola retak, lebar retak

Downloads

Published

2017-06-20

Issue

Section

STRUKTUR (STRUCTURE)