PENGARUH DIMENSI UKURAN BATU BATA MERAH DAN CAMPURAN MORTAR TERHADAP KARAKTERISTIK MEKANIK PASANGAN DINDING

Authors

  • William Swendy Sinaga Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Rio Hotman Partogian
  • Wisnumurti .
  • Achfas Zacoeb

Abstract

Batu bata merah merupakan material yang paling mudah ditemukan dan digunakan hampir semua bangunan. Selain murah, bata sering digunakan karena proses pembuatannya yang mudah dan banyak ditemukan di semua daerah di Indonesia. Karena dipengaruhi oleh pengrajin setempat dan faktor permintaan, batu bata memiliki berbagai dimensi ukuran berbeda-beda di setiap wilayah. Selain batu bata, pada pasangan dinding tidak terlepas dengan penyusun perekat antar bata yaitu mortar. Campuran mortar yang digunakan pada umumnya terdiri berbagai macam perbandingan antara semen:pasirnya. Pada penelitian ini ingin diketahui bagaimana pengaruh dimensi batu bata dan campuran mortar tersebut terhadap karakteristik mekanik pasangan dindingnya. Variasi yang digunakan antara lain batu bata tipis dan batu bata tebal dengan variasi campuran mortar (semen:pasir) 1:3, 1:5 dan 1:8. Dengan perlakuan arah tekan vertikal, horizontal dan diagonal. Didapatkan bahwa pada pasangan dinding yang menggunakan batu bata tipis akan memiliki nilai kuat tekan yang lebih tinggi dibandingkan batu bata tebal dan pada pengujian statistik, campuran mortar  memiliki pengaruh yang spesifik pada nilai kuat tekan pasangan dinding.

Kata Kunci: batu bata merah, dimensi, campuran mortar, kuat tekan, pasangan dinding

Downloads

Published

2016-11-08

Issue

Section

STRUKTUR (STRUCTURE)