PENGARUH SUDUT KEMIRINGAN DAN JARAK PONDASI KE TEPI LERENG TERHADAP DAYA DUKUNG PASIR DENGAN NILAI RC 85% DENGAN MENGGUNAKAN GEOGRID

Authors

  • Arrizal Rizki I Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Suroso .
  • As’ad Munawir

Abstract

Daya dukung merupakan faktor utama dalam perencanaan pondasi. Pada lereng, daya dukung merupakan masalah yang sangat penting untuk diperhatikan. Karena pada kondisi tertentu, daya dukung pada lereng cenderung buruk sehingga rawan untuk terjadi longsor. Oleh karena itu dibutuhkan suatu metode untuk meningkatkan daya dukung pada lereng. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah dengan memasang perkuatan geogrid pada lereng. Pemasangan geogrid ini bertujuan untuk meningkatkan kuat tarik tanah sehingga daya dukung dapat ditingkatkan. Di sisi lain kemiringan dan jarak pondasi ke tepi lereng merupakan faktor yang cukup berpengaruh terhadap daya dukung lereng sehingga perlu untuk dilakukan suatu penelitian untuk mengetahui pada sudut dan jarak pondasi ke tepi lereng berapakah perkuatan geogrid efektif untuk digunakan.Pada penelitian ini, metode untuk mengetahui besarnya peningkatan daya dukung adalah dengan membandingkan nilai daya dukung antara lereng yang dipasang perkuatan geogrid dengan daya dukung lereng tanpa perkuatan. Dari situ, kemudian akan diketahui berapa besarnya peningkatan daya dukung untuk setiap variasi sudut kemiringan dan jarak pondasi ke tepi lereng. Sehingga dapat disimpulkan pada sudut kemiringan dan jarak pondasi ke tepi lereng berapakah perkuatan geogrid efektif untuk digunakan. Yang dapat disimpulkan dari penelitian ini adalah besarnya peningkatan daya dukung berbanding lurus terhadap jarak pondasi ke tepi lereng dan berbanding terbalik terhadap sudut kemiringan lereng. Jadi semakin besar jarak pondasi ke tepi lereng maka besarnya peningkatan daya dukung akan semakin besar, sebaliknya semakin besar sudut kemiringan lereng maka besarnya peningkatan daya dukung akan semakin kecil. Jadinya peningkatan daya dukung yang paling besar terjadi ketika sudut kemiringan 460 dan jarak pondasi ke tepi lereng tiga kali lebar pondasi. Belum ditemukan pada sudut kemiringan dan jarak pondasi ke tepi lereng berapakah peningkatan yang terjadi mencapai titik maksimum dikarenakan grafik yang didapat menunjukkan peningkatan daya dukung yang terjadi terus mengalami peningkatan seiring dengan mengecilnya sudut kemiringan dan membesarnya jarak pondasi ke tepi lereng.

Kata kunci : daya dukung, lereng, pondasi, lereng, geogrid, sudut kemiringan lereng, jarak pondasi ke tepi lereng.

Downloads

Published

2016-06-02

Issue

Section

GEOLOGI TEKNIK (GEOLOGY)