PENGARUH VARIASI JENIS MATERIAL PANEL DINDING TERHADAP DAKTILITAS AKIBAT BEBAN SIKLIK (QUASI STATIS) PADA PORTAL BAJA CANAI DINGIN 2D

Authors

  • M. Falah Athhtaariq Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Indra Waluyohadi
  • Lilya Susanti

Abstract

Indonesia menjadi negara yang rawan terkena bencana gempa bumi akibat terletak pada pertemuan tiga
lempeng dunia. Sehingga perlu diperhatikan dalam mendesain dan memilih bahan untuk bangunan tahan
gempa. Baja canai dingin merupakan material dengan kekuatan dan kekauan yang baik. Benda uji pada
penelitian ini mengunakan portal baja canai dingin profil Hollow Square. Dimensi kolom 40.40.0,3 dan
balok 20.20.0,3 dengan tinggi total 106 cm pada kolom dan 58 cm pada balok. Plat sambung
mengunakan siku berukuran 20x80 mm sedangkan pondasi mengunakan multiplek tebal 30 mm dengan
asumsi jepit sempurna. Material panel dinding dipasang pada salah satu sisi dengan variasi berupa
Multiplek dan Fiber Cement Board tebal 4mm. Terdapat 6 benda uji masing-masing 3 sampel untuk tiap
variasi material dengan dinding penuh. Pembebanan digunakan siklik (quasi-statis) Drift Ratio 1% - 13
%. Hasil pengujian didapatkan nilai beban beserta perpindahan. Analisis Daktilitas dengan 3 metode
yaitu AISI, ECCS dan Kawai Model. Hasil penelitian yang didapat menunjukan benda uji dengan
dinding Fiber Cement Board mampu menahan beban lateral lebih besar dan benda uji berdinding
multiplek memiliki nilai daktilitas yang lebih besar. Kegagalan struktur pada dinding maupun
sambungan diamati secara visual.
Kata Kunci: Baja Canai Dingin, Panel Dinding, Multiplek, Fiber Cement Board, Beban Siklik,
Daktilitas

Published

2021-07-05

Issue

Section

STRUKTUR (STRUCTURE)